Holding Perkebunan Nusantara Dukung Gerakan Hijau, PTPN I Bagikan Bibit Bambu di Rekkam Art Festival 2025

- Jurnalis

Senin, 27 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOGOR — Sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan, Holding Perkebunan Nusantara melalui PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) melanjutkan program Tanam Sejuta Pohon dengan membagikan ratusan bibit bambu dan tanaman buah di acara Rekkam Art Festival 2025 Volume 8, yang digelar di Alun-Alun Kota Bogor, Sabtu (25/10/2025).

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara PTPN I dan para seniman pegiat lingkungan, sekaligus bentuk dukungan perusahaan terhadap festival seni bertema etnik “Suluh Ka Sukma, Tengtrem Ka Jiwa, Bagja Ka Bumi”, yang bermakna menghidupkan sukma, menentramkan jiwa, dan menjaga kelestarian bumi.

Direktur Utama PTPN I, Teddy Yunirman Danas, menyampaikan bahwa langkah kolaboratif ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mengedepankan nilai keberlanjutan (sustainability) di setiap aspek bisnis dan sosial.

“Kami sangat mendukung setiap inisiatif yang mendorong kesadaran dan aksi nyata pelestarian alam. Kolaborasi ini adalah wujud nyata komitmen PTPN I untuk tidak hanya berfokus pada kinerja bisnis, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan lingkungan. Rekkam Art Festival ini sangat menarik karena diinisiasi oleh para seniman sekaligus pegiat lingkungan,” ujar Teddy Yunirman Danas.

Teddy menambahkan, gerakan menanam pohon merupakan langkah konkret perusahaan dalam mencegah deforestasi dan menjaga keseimbangan ekosistem. Menurutnya, pelestarian lingkungan tidak harus selalu dilakukan melalui jalur birokrasi atau regulasi, tetapi bisa digerakkan oleh siapa pun yang memiliki kepedulian terhadap alam.

“Upaya mencegah deforestasi bisa dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk komunitas kreatif seperti ini. Kami ingin terus menginspirasi masyarakat untuk ikut terlibat dalam menjaga bumi,” tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PTPN I, Aris Handoyo, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi perusahaan dalam memperluas jejaring kolaborasi lintas sektor untuk mencapai keberlanjutan ekosistem lingkungan.

“Penyaluran bibit ini menjadi bentuk sinergi PTPN I dalam mendukung program penghijauan, konservasi lingkungan, serta pengelolaan sampah yang terintegrasi menuju keberlanjutan ekosistem yang lebih baik. Kami percaya keberhasilan gerakan penghijauan membutuhkan partisipasi aktif dari pemerintah, swasta, akademisi, aktivis, dan seluruh elemen masyarakat,” ujar Aris Handoyo.

Di lapangan, kegiatan ini dilaksanakan oleh tim PTPN I Regional 2. Asisten Manajer Legal dan Umum PTPN I Regional 2, Asep Zaenal Muttaqin, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan untuk mendukung masyarakat menjaga keseimbangan lingkungan.

“Bibit tanaman buah, kayu, termasuk bibit bambu dari PTPN I ini disalurkan untuk kegiatan penanaman pohon, guna menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Kegiatan tersebut juga masuk dalam rangkaian Calendar of Event Kota Bogor 2025, yang berkolaborasi dengan Yayasan Rumah Kreatif Keboen Sastra. Dalam kesempatan itu, sebanyak 350 bibit pohon diserahkan secara simbolis kepada yayasan tersebut, terdiri atas 200 bibit bambu dan 150 bibit tanaman buah. Penyerahan bibit ini turut disaksikan oleh Menteri Kebudayaan yang hadir dalam rangkaian acara Rekkam Art Festival 2025.

Langkah ini menjadi wujud nyata sinergi antara dunia usaha, pemerintah, dan komunitas kreatif dalam membangun kesadaran publik terhadap pentingnya menjaga kelestarian alam demi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Bittime Pay Day Gain Day, Ajak Generasi Muda Melek Investasi
Tanjung Priok Hub 5.0: Sinergi KAI Daop 1 Jakarta dan Pemkot Jakarta Utara Dorong UMKM Berkembang
Mengelola Keuangan Saat Transisi Karier, Butuh Jembatan Finansial Sementara?
Menabung untuk Pensiun di Usia Muda, Apakah Worth It?
EVOS Lolos ke Playoff MPL Season 16! Rayakan dengan WDP Cuma Rp27.777 di EVOS Top Up!
Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme, KAI Daop 8 Surabaya Gelar Diklat Dasar Kehumasan
Dunia Lagi Ramai! Apa Dampaknya ke Pengiriman Luar Negeri dari Indonesia?
Perkuat Konektivitas Trans Jawa, JTT Dukung Efisiensi Logistik dan Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 22:39 WIB

Bittime Pay Day Gain Day, Ajak Generasi Muda Melek Investasi

Rabu, 29 Oktober 2025 - 20:32 WIB

Tanjung Priok Hub 5.0: Sinergi KAI Daop 1 Jakarta dan Pemkot Jakarta Utara Dorong UMKM Berkembang

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:53 WIB

Mengelola Keuangan Saat Transisi Karier, Butuh Jembatan Finansial Sementara?

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:47 WIB

Menabung untuk Pensiun di Usia Muda, Apakah Worth It?

Rabu, 29 Oktober 2025 - 18:23 WIB

Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme, KAI Daop 8 Surabaya Gelar Diklat Dasar Kehumasan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:55 WIB

Dunia Lagi Ramai! Apa Dampaknya ke Pengiriman Luar Negeri dari Indonesia?

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:35 WIB

Perkuat Konektivitas Trans Jawa, JTT Dukung Efisiensi Logistik dan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:04 WIB

Jaga Kenyamanan Pengguna Jalan, JTT Lanjutkan Pemeliharaan di Tol Jakarta–Cikampek

Berita Terbaru

Bisnis

Menabung untuk Pensiun di Usia Muda, Apakah Worth It?

Rabu, 29 Okt 2025 - 19:47 WIB