Daerah Operasi 6 Yogyakarta mencatatkan kinerja positif pada layanan Kereta Api Bandara Adi Soemarmo (BIAS) sepanjang Januari hingga September 2025 berhasil melayani 613.403 penumpang naik dan turun. Angka tersebut terdiri dari penumpang berangkat menggunakan KA BIAS mencapai 296.948 pelanggan, sementara penumpang tiba tercatat sebanyak 316.455 pelanggan.
Feni Novida Saragih, Manager Humas Daop 6 mengatakan, stasiun-stasiun dengan kontribusi tertinggi pengguna KA BIAS adalah Solo Balapan, Sragen, dan Solojebres. Tren kenaikan signifikan terjadi pada periode April hingga Mei 2025, seiring dengan momentum libur Lebaran di bulan April dan hari Libur Nasional di bulan Mei. Untuk penumpang berangkat tertinggi terjadi pada bulan Mei di angka 37.737 penumpang, dan untuk penumpang tiba tertinggi sebanyak 42.039 terjadi pada bulan April 2025.
Berikut rincian volume tertinggi keberangkatan dan kedatangan penumpang KA BIAS:
*Volume Keberangkatan Penumpang*
– Stasiun Solo Balapan 155.293 Penumpang
– Stasiun Sragen 46.494
– Stasiun Solojebres 45.335
*Volume Kedatangan Penumpang*
– Stasiun Solo Balapan 158.921 Penumpang
– Stasiun Solojebres 71.811
– Stasiun Sragen 40.843
Feni menambahkan bahwa tren penggunaan KA BIAS terus menunjukkan peningkatan seiring dengan semakin tingginya kebutuhan mobilitas masyarakat dari dan menuju bandara dengan efisien.
“Kereta bandara menjadi pilihan favorit masyarakat karena menawarkan kecepatan, ketepatan waktu, dan kenyamanan tanpa hambatan lalu lintas. Kami melihat bahwa masyarakat semakin aware pada transportasi publik sebagai solusi perjalanan dari dan menuju bandara. Ke depan, KAI akan terus meningkatkan layanan KA BIAS agar semakin dikenal dan dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat,” ujar Feni.
Dengan capaian positif ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta menegaskan komitmennya untuk menghadirkan layanan transportasi publik yang terintegrasi, andal, dan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
Artikel ini juga tayang di VRITIMES